Isi Liburan Anak-anak YGBY menggelar Doa Bersama


Memasuki pekan pertama masa liburan anak anak sekolah, tentulah banyak hal bermanfaat yang dapat dilakukan anak anak. Memang sudah sebaiknya jika waktu liburan dapat dikelola dengan sebaik baiknya. Sehingga istilah liburan yang mengarah pada pengertian "masa belajar di masyarakat" dapat di ejawantahkan menjadi sarana penambahan wawasan pengetahuan umum dan literasi bagi anak anak yang seyogyanya tidak di dapatkan anak anak di tataran lingkungan sekolah.

Ya tentu, peningkatan kepasitas pemahaman ilmu sangat penting dan erat kaitannya dengan kualitas amal seseorang. Manusia di bumi ini di ibaratkan sedang melakukan perjalanan menuju negeri akhirat dengan menggunakan dua kekuatan, yaitu kekuatan ilmu dan amal.

Dengan kekuatan ilmu, seseorang bisa melihat jalan, kemudian ia berjalan menuju kepadanya. Ia mampu waspada terhadap hal-hal yang dapat menyebabkannya menuju kebinasaan, petaka, kecelakaan, dan hal yang dapat memalingkannya dan jalan yang sebenarnya. Kekuatan ilmu yang dimilikinya ibarat cahaya agung digenggaman tangannya. Ia berjalan dengannya di tengah malam yang gelap gulita. Dengan cahaya tersebut, ia bisa melihat apa saja yang ditemuinya dikegelapan malam, seperti jurang, batu-batu kecil, duri, rambu-rambu jalan, dan tanda-tangan yang dipasang di atasnya, sehingga ia tidak tersesat.

Cahaya tersebut membuka dua hal untuknya, yaitu rambu- rambu jalan yang sebenarnya dan jalan-jalan yang dapat membawanya kepada kebinasaan.

Menyadari akan hal tersebut, yayasan Griya Bina Yamuti mengajak anak anak yatim binaan untuk mengisi waktu melalui hal hal yang bermanfaat, khususnya sebagai bekal mereka dalam penguatan ilmu dan amal. 


Dalam Jumat Berkah kali ini, suasana liburan dan hari raya idul adha masih kental terasa. Petugas Juber (Jumat Berkah) yang dikomandoi ustadzah vety,  Tati, Evi dan Ani membingkai kegiatan rutinan dengan nuansa liburan. Pembelajaran Tahsin dan tahfidz sebagai pembuka kegiatan, yang di selingi kisah kisah perjalanan sahabat yang inspiratif memberikan nuansa kental keilmuan dan pengalaman bagi anak anak. Selain sebagai penambah wawasan juga ada pelajaran berharga dalam kisah yang di sajikan. Harapan nya melalui kisah kisah tersebut, pemahaman beragama anak anak dapat terbentuk melalui pengalaman perjuangan para sahabat Rasul. 

Diakhir acara diadakan doa bersama sebagai akhlak terbaik bagi umat islam. Selalu menghadirkan Allah dalam berbagai suasana. Dalam Kitab Bukhori disebutkan "du'a'ukum imaanukum", doa kalian adalah iman kalian. Menurut imam Bukhori, doa adalah merupakan amalan dan ia memutlakkannya pada keimanan. Pendapat yang lainnya adalah doa merupakan suatu ketaatan, dalan hadist Nu'man bin Basyir "Sesungguhnya doa itulah ibadah" diriwayatkan oleh para ahli hadits penulis kitab kitab sunan dengan sanad yang baik. Antara doa dan kebersihan hati serta ibadah seseorang sangat erat kaitannya seperti dalam firman Allah surat Al Furqon ayat77

قُلْ مَا يَعْبَؤُا بِكُمْ رَبِّيْ لَوْلَا دُعَاۤؤُكُمْۚ فَقَدْ كَذَّبْتُمْ فَسَوْفَ يَكُوْنُ لِزَامًا 

Artinya :

Katakanlah (Muhammad, kepada orang-orang musyrik), “Tuhanku tidak akan mengindahkan kamu, kalau tidak karena ibadahmu. (Tetapi bagaimana kamu beribadah kepada-Nya), padahal sungguh, kamu telah mendustakan-Nya? Karena itu, kelak (azab) pasti (menimpamu) .”


Kegiatan doa bersama di pimpin oleh Ketua Yayasan, Nandang Suwanda, S. Ip. Doa di khususkan kepada para donatur yang sedang tertimpa musibah, sakit dan untuk kelancaran anak anak dalam menimba ilmu demi masa depan yang lebih baik. Semoga kita disehatkan dalam menjalankan segala aktifitas. Tak lupa doa agar kita semua (bangsa indonesia) terhindar dari malapetaka :

اَللَّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلاَءَ وَالْبَلاَءَ وَالْوَباَءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ

Allahummadfa’ ‘annal ghalaa’a wal balaa’a wabaa’a wal fahsyaa’a wal munkara was suyuufal mukhtalifata wasy syadaa’ida wal mihana maadhahara minhaa wa maabaathana min balaadinaa haadhaaa khaassatan wa min buldaanil muslimiina aammatan. Innaka ‘alaa kulli syai’in qadiir

Artinya:

"Ya Allah Tuhan kami. Hindarkanlah kami dari malapetaka, bala dan bencana, kekejian dan kemunkaran, sengketa yang beraneka, kekejaman dan peperangan, yang tampak dan tersembunyi dalam negara kami khususnya, dan dalam negara kaum muslimin umumnya. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu."

Santunan dan pemberian paket nasibox titipan para donatur menutup acara jumat berkah kali ini. 

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kegiatan Bulan Desember

Kegiatan Terbaru

SEDIKIT DEMI SEDIKIT LAMA-LAMA JADI SELANGIT

  Kisah Albert Lexia dari Pennsylvania, Amerika Serikat, menggerakkan hati banyak orang. Ia menghabiskan 30 tahun hidupnya sebagai penyemir ...