Gerebek yatim di Kp. Ciloa Desa Parakanlima



Hari itu tanggal 10 Juli Ananda Intan Nuraeni binti Sudin, yang masih duduk di kelas 2 SMP tampak ceria, ketika Tim Gerebek Yatim GBY mendatangi kediamannya di Kp. Ciloa Rt. 02/03 Desa Parakanlima Kec. Cikembar Kab. Sukabumi.

Ditemani ibunda tercinta Ananda Intan menerima Tim Gerebek GBY terlihat raut muka yang riang, betapa tidak, dalam beberapa hari ke depan ia akan berjumpa kembali dengan teman temannya di Sekolah sehingga dapat bermain dan belajar bersama kembali.

Sambil bercerita Intan dalam mengisi masa liburan sekolah diisi dengan kegiatan membantu orang tuanya di kebun dan menyelesaikan pekerjaan di rumah. Ya.. walaupun rumahnya sangat sederhana, namun dengan penataan dan kebersihan yang selalu dijaga, tim Gerebek serasa sangat nyaman berada di dalamnya. Rumah panggung berdinding bambu dengan luas kurang dari 100m2, menambah suasana yang khas dari pedesaan yang di kelilingi  sawah sawah  nan luas.

Ditengah semangat dan kegembiraan akan datangnya masa belajar di sekolah, masih ada sesuatu yang belum lengkap, yakni keperluan sekolah ananda Intan yang belum sepenuhnya tersedia, demikian Intan mengutarakan melalui ibundanya kepada Tim Gerebek. Keperluan Buku dan alat tulis, tas, sepatu dan seragam masih diperlukan oleh ananda Intan dalam mempersiapkan masa "Back to School" nya Intan. Intan berharap ada donatur berhati mulia yang dapat membantunya.

Semoga harapan ananda Intan dapat menjadi kenyataan. Sejalan dengan hal tersebut pada bulan ini yayasan GBY pun memfasilitasi kebutuhan "Intan-Intan" yang lainnya dalam menghadapi persiapan memasuki masa belajar di Sekolah dengan pengadaan kebutuhan sekolah melalui program Taharu (Tahun Ajaran Baru) kegiatan yang di gulirkan adalah MUHARAM MULIA (Mutiara Untaian Lebaran Yatim). Semoga kegiatan ini dapat menjembatani para pecinta yatim dalam menyalurkan amal baiknya kepada penerima yang tepat sasaran.

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kegiatan Bulan Desember

Kegiatan Terbaru

SEDIKIT DEMI SEDIKIT LAMA-LAMA JADI SELANGIT

  Kisah Albert Lexia dari Pennsylvania, Amerika Serikat, menggerakkan hati banyak orang. Ia menghabiskan 30 tahun hidupnya sebagai penyemir ...